:Sapardi Djoko Damono
sesungguhnya ada yang lebih tabah
dari hujan bulan Juni
ia tak merahasiakan rintik rindunya
kepada pohon berbunga itu
sesungguhnya ada yang lebih bijak
dari hujan bulan Juni
ia tak menghapus jejak-jejak kakinya
ia tak ragu di jalan itu
sesungguhnya ada yang lebih arif
dari hujan bulan Juni
tak dibiarkannya yang tak terucapkan
tak terserap akar pohon bunga itu
Jakarta, 2 Juni 2012 | 08.28
A.A. - dalam sebuah inisial
Tidak ada komentar:
Posting Komentar